KEISTIMEWAAN dan KELEBIHAN BAHASA ARAB SEBAGAI BAHASA DALAM KITAB AL-QUR’AN
MAKALAH
disusun untuk memenuhi salah satu tugas dari
mata kuliah b.indonesia yang di berikan oleh dosen Bela Nurzaman, S.PD., M.PD.
disusun oleh
Dini Fitriani 1106181
JURUSAN
PENDIDIKAN BAHASA ARAB
FAKULTAS PENDIDIKAN BAHASA DAN SENI
UNIVERSITAS
PENDIDIKAN INDONESIA
BANDUNG
2011
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah, penulis panjatkan kepada Yang Maha Suci, Puja
kepada Yang Maha Mulia yang telah menurunkan Al-Qur’an sebagai petunjuk dan
pedoman bagi manusia demi kebahagiaan dunia dan akhirat.
Shalawat dan salam semoga tercurah kepada junjunan kita Nabi Muhammad saw.
dengan semangat juangnya yang tinggi berhasil merubah dunia dari alam jahiliyah
menuju ke alam yang penuh hidayah, dari kegelapan menuju kepada cahayanya yang
terang benderang bersumberkan pancaran ilahi.
Alhamdulillah atas izin-Nyalah penulis dapat menyelesaikan penulisan
makalah ini dengan berbagai macam kendala yang sangat banyak.
Seperti yang telah diketahui, maksud
dan tujuan dalam penyusunan makalah ini adalah untuk memenuhi salah satu tugas
dari mata kuliah Bahasa Indonesia.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini banyak kekurangan dan
kesalahan, dikarenakan keterbatasan ilmu yang dimiliki oleh penulis dan
kurangnya pengalaman.
Akhirnya kepada Allah-lah penulis serahkan segala urusan semua ini, mudah-mudahan
makalah ini bermanfaat, khususnya bagi penulis dan umumnya bagi pembaca. Semoga
Allah swt. selalu memberikan rahmat dan maghfiroh-Nya bagi kita. Aamiin.
Bandung,
oktober 2011
Penyusun
Daftar Isi
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang Masalah
Bahasa Arab
bukanlah bahasa yang baru pada zaman sekarang, bahasa Arab telah ada sejak
ribuan tahun yang lalu, yang hingga kini semakin berkembang dan orang-orang
banyak menggunakannya sebagai bahasa sehari-hari, yang khususnya dipakai oleh
orang-orang Arab hingga berkembang ke negara-negara lain, termasuk indonesia.
Bahasa Arab
adalah sebuah bahasa yang istimewa. Melalui kitab suci Al-Qur’an Allah swt.
berkenan berbicara kepada umat manusia dengan Bahasa Arab. Padahal Al-Qur’an
itu bukan hanya ditujukan kepada bangsa Arab saja, melainkan untuk seluruh umat
manusia sepanjang zaman.
Manusia di
seluruh dunia tentu memeiliki ribuan jenis bahasa yang saling berbeda, namun
ada satu bahasa (dalam Al-Qur’an) yang memberikan petunjuk bagi milyaran umat
manusia, yaitu bahasa Arab.
Tidak hanya
dalam berkomunikasi, kita pun dalam beribadah kepada Allah (shalat) menggunakan
bahasa Arab. Bahkan kitab-kitab yang ditulis para ulama di seluruh penjuru
dunia menggunakan bahasa Arab. Walaupun ulama itu bukan keturunan Arab dan
tidak lahir di negri Arab. Namun demikian bahasa Arab telah dijadikan bahasa
yang menyatukan dunia Islam.
Keutamaan
bahasa Arab sangatlah Banyak, sebagaimana perkataan Ibnu Katsir rahimahullah,
ketika menafsirkan dalan Q.S.Yusuf ayat 2
انا
انزلناه قرانا عربيا لعلكم تغقلون (يوسف : 2)
Yang artinya : “Sesungguhnya
Kami menurunkannya berupa Qur’an berbahasa Arab, agar kamu mengerti.”
B.
Rumusan Masalah
Adapun rumusan yang penulis susun dalam makalah ini antara lain:
1. Apa saja keistimewaan bahasa Arab itu?
2.
Apakah kaitan Bahasa Arab dengan Al-Qur’an?
C.
Tujuan Penulisan
Tujuan
penulisan pada makalah ini adalah:
1. Untuk mengetahui keistimewaan bahasa Arab
2.
Untuk mengetahui kaitan bahsa Arab dengab Al-Qur’an
D.
Manfaat penulisan
Adapaun manfaat
dalam penulisan makalah ini yaitu:
1. Kita menjadi tahu keistimewaan bahasa Arab
2. Mengetahui kaitan bahasa Arab dengan Al-Qur’an
3. Memotivasi untuk belajar bahasa Arab
4.
Lebih rajin mengkaji Al-Qur’an
BAB II
PEMBAHASAN
A.
Definisi Bahasa
Arab
Menurut Syaikh Mustafa al-Gulayayniy, beliau
mendefinisikan bahwa اللغة العربية هى الكلمات التى يعبربها العرب
عن اغراضهم . Bahasa Arab adalah
kalimat yang dipergunakan bangsa Arab dalam mengutarakan maksud atau tujuan
mereka.
Adapun menurut pendapat Ahmad al-Hasyimiy
bahasa Arab adalah suara-suara yang mengandung sebahagiaan huruf hijaiyyah.
Dari dua definisi bahasa Arab yang dikemukakan
oleh dua orang diatas, isi dan redaksinya berbeda akan tetapi maksud dan
tujuannya sama. Oleh karena itu, penulis menarik kesimpulan bahwa bahasa Arab
itu adalah alat yang berbentuk huruf hijaiyyah yang dipergunakan oleh orang
Arab dalam berkomunikasi dan berinteraksi sosial baik secara lisan maupun
tulisan.
B. Sejarah Bahasa Arab
Berikut ini adalah
ringkasan mengenai beberapa pendapat yang banyak beredar dan utama
dikalangan ahli bahasa, ilmuwan, arkeologi, ahli sejarah dan kalangan umum.
Diantara pendapat mengenai perkembangan bahasa Arab yang paling global adalah :
1. Pendapat yang menyatakan bahwa bahasa Arab
telah ada sejak zaman Adam, perintis tulisan Arab dan pola kalimat bahasa Arab
adalah Adam. Pendapat ini merupakan pendapat yang paling klasik dan merupakan
interpretasi secara langsung dari Al-Qur’an surat Al-Baqarah ayat 31
وعلم ادم الأسماء كلها
“Allah telah mengajari Adam pengetahuan tentang
segala nama”
Dari ayat diatas, mereka berpendapat bahwa
nama-nama benda dan berbagai hal atau sifat di dunia ini telah diajarkan oleh
Allah kepada Adam dalam bahasa Arab. Bahkan pengikut pendapat ini yang jauh
lebih tegas menyatakan bahwa huruf Arab telah dikuasai oleh adam tanpa belajar
dan langsung dari Allah seketika atau disebut sebagai sebuah mukjizat atau
paling tidak sebagai karunia (nazdariyah at taufiq).
2. Menurut pendapat ahli-ahli tulisan kaligrafi,
menyatakan bahwa bahasa Arab memang ada semenjak zaman Adam, yang merupakan
bahasa pertama yang diciptakan manusia dan kemudian berkembang menjadi berbagai
bahasa baru yang terus berkembang dan mengalami perubahan. Pendapat ini juga
menggunakan bukti-bukti sejarah untuk mendukung teori mereka. Disebutkan bahwa
dari berbagai penemuan yang ada diketahui bahwa semenjak 4000 tahun sebelum
masehi, baru ada manusia yang bisa membuat abjad atau bahasa tulis (sebelumnya
dianggap belum ada bahasa tulis atau memang belum diketahui bukti tertulisnya),
yaitu oleh bangsa Sumeria si Mesopotamia yang dibuat diatas batu. Selanjutnya
bangsa Mesir purba dengan tulisan Hyeroglyph. Kemudian bangsa Babilonia dan
Assyria di Mesopotamia yang memakai tulisan paku atau “cuneiform” dan
dipahatkan diatas batu. Begitupun bangsa Phunisia, China, Romawi dan lain
sebagainya. Mereka termasuk bangsa-bangsa yang mengawali pembangunan peradaban
tinggi. Sementara itu tulisan Arab masih tergolong muda karena lahir
belakangan. Ada pendapat bahwa tulisan Kuffi merupakan tulisan turunan terakhir
dari hyeroglyph setelah melewati fase tulisan Phunisia, Musnad dan Arami hingga
kemudian mencapai jenis tulisan masa sekarang.
C.
Keistimewaan Bahasa Arab
Allah swt memilih bahasa Arab tentu ada alasan kuat untuk
dijadikan bahasa komunikasi antara langit dan bumi. Para pakar bahasa Arab
sering kali menyebutkan di antara keistimewaan itu, antara lain:
1.
Bahasa Arab Induk dari Semua
Bahasa Manusia
Pendapat ini
sering mengemuka ketika kita mempelajari sejarah suatu bahasa. Analisa yang
sering sigunakan adalah bahwa sejak manusia pertama, Nbi Adan As. menjejakkan
kaki di atas bumi, beliau sudah pandai bicara. Dan karena sebelum beliau adalah
penduduk surga, simana asa keterangan bahwa bahasa penduduk surga adalah bahasa
Arab di dalam suatu riwayat, maka
otomatis bahasa yang digunakan oleh Nabi Adam As. itu adalah bahasa Arab.
Dan tentunya
anak-anak keturunan Nabi Adam as. itu pun menggunakan bahasa Arab. Meskipun
setelah itu jumlah mereka tambah banyak dan tersebar ke berbagai benua, menjadi
jutaan bahasa yang saling berbeda.
2.
Bahasa Tertua dan Abadi
Bahasa Inggris
sekarang ini boleh saja dikatakan bahasa paling populer di dunia, akan tetapi
tidak ada bahasa yang bisa bertahan lam di muka bumi ini selain bahasa Arab.
Sejarah membuktikan bahwa sejak zaman Ibrahim As. di perkirakan hidup pada abad
19 sebelum masehi, mereka tercatat sudah menggunakan bahasa Arab. Itu berarti
bahasa Arab telah digunakan oleh umat manusia sejak 40 abad yang lalu atau
40.000 tahun.
Analisa yang
jauh lebih jauh lagi menunjukkan bahwa bahasa Arab telah berusia lebih tua
lagi, karena bahasa Arab adalah bahasa yang digunakan Allah SWT untuk berfirman
dalam Al-Qur’an. Sementara Al-Qur’an itu telah ada di sisi Allah SWT jauh
sebelum awal mula diturunkan di masa Rasulullah SAW. Dan Allah SWT menjamin
bahwa A-Qur’an itu tidak akan lenyap hingga hari kiamat.
3.
Bahasa yang Paling Banyak Diserap
Serapan dari bahasa Arab nyaris terdapat di hampir
semua bahasa yang ada pada saat ini. Bahasa-bahasa yang kita kenal saat ini
banyak menyerap kosakata dan istilah dari bahasa Arab, salah satunya adalah
bahasa Inggris dan tentunya bahasa Indonesia. Bahkan bahasa ilmiyah di dunia
sains pun tidak lepas dari pengaruh serapan bahasa Arab. Contohnya istilah
alkohol, aljabar, algoritme dan lainnya merupakan serapan dari bahasa Arab.
4.
Bahasa Arab Memilikki Jumlah
Perbendaharaan Kata Paling Banyak
Salah satu
keistimewaan bahasa Arab lainnya adalah kekayaan dalam jumlah perbendaharaan
kata, mungkin karena usianya yang sudah tua sehingga perbendaharaan kata dalam
bahasa Arab menjadi sangat besar.
Sebagai contoh,
salah satu peneliti bahasa Arab mengemukakan bahwa orang Arab punya 80 sinonim
untuk kata yang bermakna unta. Dan punya 200 sinonim untuk kata yang bermakna
anjing.
D. Kaitan Bahasa Arab dengan Al-Qur’an
Tidak ada hakikat apapun yang dapat dipertikaikan lagi,
bahwasannya bahasa Arab adalah bahasa yang dipilih Allah SWT. sebagai bahasa
Al-Qur’an, sebab sumber utama Islam tertulis dalam bahasa Arab, maka wajarlah
bahasa ini terpelihara keutuhannya hingga akhir zaman, Allah SWT. berfirman
dalam Qur’an surat Az-Zukhruf ayat 3
اناجعلناه قرانا عربيا
لعلكم تعقلون (الزخروف :3)
“Kami
menjadikan Al-Qur’an dalam bahasa Arab agar kamu mengerti”
Walaupun tidak dinafikan lagi
bahwa bahasa Arab merupakan bahasa yang
unggul sebelum kedatangan Islam, tetapi al-Qur’an telah memberikan nafas baru
dan sumbangan yang besar terhadap perkembangannya. Al-Qur’an telah dapat memanjangkan
lagi hayat bahasa ini, menyatukan ke pelbagaian dialeknya dan menjadikannya
sebagai bahasa yang kaya dengan kosa kata, bahasa yang utuh dengan tata bahasa
dan gaya bahasanya hingga dapat mengatasi bahasa-bahasa lain. ( Mustapha, hlm.
58-59).
BAB III
PENUTUP
1.
Simpulan
Bahasa Arab merupakan bahasa Kitab suci A-Qur’an dan
tuntunan agama Islam sedunia, maka tentu saja merupakan bahasa yang paling
signifikan bagi ratusan juta muslim di dunia, tidak hanya bangsa Arab melainkan
bangsa-bangsa lainpun. Bahasa Al-Qur’an atau bahasa Arab juga merupakan alat
komunikasi antara manusia dengan manusia, ataupun manusia dengan Tuhannya dalam
bentuk ibadah (shalat). Bahasa Arab juga digunakan sebagai bahasa resmi yang
dipakai oleh kurang lebih 20 negara.
Bukanlah suatu kebetulan bahwa Al-Qur’an diturunkan dalam
bahasa Arab melainkan karena keekayaan dan kesaksamaannya. Bahasa Arab adalah bahasa agama Islam dan bahasa Al-Quran, tidak
akan dapat memahami Al Kitab dan As Sunnah dengan pemahaman yang benar dan
selamat (dari penyelewengan) kecuali dengan bahasa Arab. Menyepelekan dan
menggampangkan bahasa Arab akan mengakibatkan lemah dalam memahami agama serta
jahil (bodoh) terhadap permasalahan agama.
2.
Saran
Atas segala perhatiannya, penulis berharap
kepada semua pihak (pembaca) agar kita dapat dan berusaha untuk bisa dan
belajar bahasa Arab dengan baik, terutama Al-Qur’an yang merupakan bahasa Arab.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar